KMNU Undip Rapat Kerja dan Ziarah Wali ...

Admin KMNU Pusat 0 Pengunjung

KMNU Undip Rapat Kerja dan Ziarah Wali Semarang-Demak

Semarang, KMNU online

Alhamdulillah di awal kepengurusan, KMNU UNDIP telah melaksanakan
beberapa rangkaian kegiatan yang terlaksana pada tanggal 25 dan 26 Februari
2015.

kegiatan pertama yaitu Rapat Penyelarasan Program Kerja untuk satu periode
kepengurusan dan Ziarah Wali Semarang-Demak.
Rapat di selenggarakan di Pondok Pesantren Al-Fattah Sumurboto, Tembalang,
Semarang. Rapat di buka oleh ketua KMNU UNDIP Muhammad Syaefudin Bahry
dengan harapan rapat bisa berjalan dengan hikmat dan menghasilkan keputusan
yang terbaik. Agenda selanjutnya yaitu pembahasan Program Kerja dari
masing-masing divisi. Dimulai dari divisi Inforkom sampai yang terakhir
divisi Kewirausahaan (meskipun masih wacana) banyak saran dan kritik yang
keluar dari Nahdliyin-Nahdliyat yang ikut dalam rapat tersebut.

Setelah rangkaian demi rangkaian agenda rapat terselesaikan Alhamdulillah
telah menghasilkan keputusan yang InsyaAllah terbaik. Rapat di tutup dengan
do’a oleh Kang Bahry dengan harapan semoga semua anggota KMNU UNDIP dapat
mengemban amanah dan bersama-sama berjuang dalam mensyiarkan islam
ahlussunnah wal- jama’ah

Setelah kemarin terlaksana kegiatan Rapat Kerja KMNU UNDIP, hari kamis
tanggal 26 Februari 2015 KMNU UNDIP mulai melaksanakan salah satu program
kerjanya dari Divisi Amaliah dan Kajian yakni Ziarah Wali yang merupakan
salah satu tradisi turun temurun dari warga NU. Tujuan dari kegiatan ziarah
wali ini salah satunya adalah sebagai sarana mendekatkan diri kepada Allah
yaitu dzikrul maut (Mengingat Kematian) “Bahwasannya setiap yang bernyawa
pasti akan mengalami kematian..”, selain itu ziarah wali ini juga bertujuan
untuk mengenang perjuangan dan dakwah para ‘ulama dan para Aulia’.
Disamping itu ziarah wali ini juga sebagai sarana pengakraban dan
pengeratan pengurus serta anggota KMNU UNDIP sebelum nantinya akan
menjalankan satu tahun kepengurusan.

Ziarah wali KMNU UNDIP diawali dengan mengunjungi makam Mbah Kyai Galang
Sewu yang merupakan tokoh ulama masyarakat Tembalang-Semarang di kompleks
pemakaman di dalam Universitas Diponegoro. Perjalanan tour ziarah wali
kemudian dilanjutkan ke makam Mbah K.H Soleh Darat di belakang R.S Kariadi.
Beliau merupakan salah satu guru dari pendiri NU yaitu K.H Hasyim Asy’ari
dan juga merupakan guru dari tokoh pendiri Muhammadiyah yaitu K.H Ahmad
Dahlan. Tujuan berikutnya adalah makam Syekh Jumadil Kubro di daerah
Terboyo. Selepas sholat dhuhur dan tahlilan berjamaah, kemudian dilanjutkan
beristirahat sejenak sebelum meneruskan perjalanan.

Pukul 13.30 perjalanan dilanjutkan ke Sayung Demak, yaitu ke makam Syekh
Abdullah Mudzakkir. Keistimewaan dari makan Syekh Abdullah Mudzakir adalah
letaknya yang berada di tengah laut sehingga harus melawati jembatan
panjang untuk sampai ke makam. Selama perjalanan menuju makam, suguhan
pemandangan hutan bakau, suara-suara khas burung bangau, serta deburan
ombah turut menambah kekhidmadan dan kekhusyukan.

Tujuan terakhir dari ziarah wali ini adalah Makam Sunan Kalijaga di daerah
Kadilangu. Seperti yang tercatat dalam sejarah Sunan Kalijaga adalah salah
satu dari Walisongo yang merupakan penyebar Agama Islam di tanah jawa.
Setiap hari makam Sunan Kalijaga selalu ramai dikunjungi oleh para peziarah
dari berbagai wilayah di Indonesia. Selepas sholat Isya’ rombongan lalu
bertolak kembali ke Semarang dan alhamdullah sampai tujuan dengan selamat.

Menemukan kesalahan pada unggahan ini? Yuk sampaikan pada kami melalui email!

logo-kmnu-white